Sejarah Yayasan Saad Bin Abi Waqqash

Yayasan Saad Bin Abi Waqqash mulai berdiri pada tahun 2019 tepatnya setelah tenang dari musim gempa. Setelah meredanya gempa dan sepi kegiatan maka salah seorang warga saad mengatakan "Ayo sudah kita mulai kegiatan mengaji anak-anak di sore hari, sepi gak ada kegiatan anak-anak". Mulai sejak itu maka terbentuknya TPQ Saad Bin Abi Waqqash yang saat itu masih bernama Rumah Tahfizh Al-Hikmah Lombok. Hampir 6 bulan berjalan kegiatan TPQ Saad Bin Abi Waqqash dan banyak anak-anak yang usianya memasuki usia Sekolah Dasar yang salah satunya adalah anak saya sendiri, mulailah kami berfikir untuk membangun SD-IT Saad Bin Abi Waqqash. Hal itu mulai kita bincangkan saat rihlahnya anak-anak TPQ menjelang musim libur. Namun hal itu belum ditindak secara serius, sehingga anak-anak TPQ hampir semuanya sudah mendaftar ke sekolah-sekolah lain, termasuk juga anak saya sudah saya daftarkan di sekolah lain.

Setelah mendaftar dan mengikuti tes ternyata anak saya lulus di gedung 2 imam syafi'i yang waktu itu tempatnya sangat jauh dari lokasi gedung 1 sementara kakaknya sekolah di gedung 1. Saya mencoba untuk melobi kepala sekolah agar anak saya bisa belajar di gedung 1 karena kakaknya ada di gedung 1 agar bisa sekali antar namun kepala sekolah tidak mengizinkan. Hal tersebut tidak memungkinkan untuk saya mengatar keduanya di tempat yang berbeda sementara saya harus segera ke tempat mengajar saya di Kediri, sehingga saya memutuskan untuk memulai pembelajaran formal dengan membuka pendaftaran SD-IT Saad Bin Abi Waqqash. Anak-anak TPQ yang sudah mendaftar disekolah lain kami tarik untuk menjadi siswa angkatan pertama SD-IT Saad Bin Abi Waqqash